Pemerintah Kabupaten Landak Salurkan Bantuan 58 Unit Alsintan dan 15,63 Ton Benih Jagung kepada Brigade Pangan dan Kelompok Tani

Spread the love

Bupati Karolin Salurkan Alsintan dan Bibit Jagung ke Kelompok Tani dan organisasi petani

Majalahmataborneonews.com, Landak — Pemerintah Kabupaten Landak melalui Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan kembali menyalurkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) serta benih jagung kepada Brigade Pangan dan kelompok tani dalam rangka mendukung peningkatan produksi dan ketahanan pangan daerah pada Tahun Anggaran 2025.

Penyaluran bantuan ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Bantuan alsintan berasal dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia, sementara benih jagung merupakan hasil aspirasi dari Anggota Komisi IV DPR RI. Langkah ini diharapkan dapat mendorong produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di Kabupaten Landak.

Penyerahan bantuan dilakukan secara langsung oleh Bupati Landak, dr. Karolin Margret Natasa, kepada para penerima bantuan di Aula Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak pada Kamis (5/6/2025).

Bantuan alsintan yang diserahkan terdiri dari 1 unit traktor roda 4, 3 unit alat tanam padi, 28 unit hand traktor, 2 unit rotavator, dan 4 unit pompa, dengan total 38 unit yang dialokasikan untuk Brigade Pangan. Sementara itu, kelompok tani menerima 20 unit hand traktor, sehingga total bantuan alsintan mencapai 58 unit.

Sementara itu, bantuan benih jagung yang diserahkan dengan total 15,63 ton. Benih ini dibagikan kepada 106 kelompok tani di delapan kecamatan, yaitu 7 poktan di Sompak, 4 di Banyuke Hulu, 8 di Menyuke, 50 di Ngabang, 15 di Meranti, 7 di Mempawah Hulu, 10 di Sebangki, dan 5 di Jelimpo. Total lahan yang akan ditanami mencapai 1.000 hektare.

Dalam sambutannya, Bupati Karolin menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat dan legislatif yang terus memperhatikan kebutuhan para petani di daerah. Ia juga menekankan pentingnya penggunaan bantuan secara optimal untuk meningkatkan hasil produksi pertanian.

“Bantuan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Ini bukan hanya soal meningkatkan hasil panen, tapi juga tentang menjaga ketahanan pangan dan mendukung perekonomian masyarakat tani di Landak,” ujar Bupati Karolin.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Landak dalam mendukung program nasional swasembada pangan serta penguatan sektor pertanian berbasis kerakyatan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut jajaran pejabat Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak, perwakilan kelompok tani, serta unsur Forkopimda yang mendukung kelancaran program pertanian di wilayah Kabupaten Landak (MB)

Landak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Contact Us