Pelatihan Penulisan: Bimtek Kepenulisan Konten Budaya Lokal Perkuat Identitas Daerah

Spread the love

Majalahmataborneonews.com, Sambas-
Dalam upaya melestarikan dan mempromosikan kekayaan budaya lokal, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepenulisan Berbasis Konten Budaya Lokal yang berlangsung selama tiga kali pertemuan dan hari ini, 21 Mei 2025, di Aula Keberbakatan Disdikbud Sambas.

Kegiatan ini diikuti oleh 78 peserta yang terdiri dari guru, pelajar,mahasiswa, dan pegiat budaya, hingga penulis muda lokal. Mereka mendapat pembekalan teknik menulis pemula konten budaya yang efektif untuk buku antologi sesuai arahan dari Perpustakaan Nasional, dengan narasumber dari kalangan penulis profesional, Aswindirno,S.Pd.,M.Pd, Nuraiman,S.Pd.,M.Pd, Asih Putri Utami.M.Pd, serta turut juga hadir Kabid Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca’’ HADNIZAR, S.P., M.A.P., M.I.D.S.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas, dalam hal ini diwakili Kepala Bidang Pengolahan, layanan, dan pelestarian bahan perpustakaan’’ Reni Anggeriani, S.Sos.,M.Ikom dalam sambutannya menyampaikan bahwa Melalui bimtek ini, kami berharap peserta mampu menggali potensi budaya lokal, mendokumentasikan cerita rakyat, tradisi dan kearifan lokal, serta berbagai nilai luhur yang hidup di masyarakat melalui tulisan yang menarik dan komunikatif. Karya-karya ini nantinya bisa memperkaya koleksi perpustakaan dan menjadi referensi penting bagi pembaca serta peneliti.

Materi yang disampaikan meliputi teknik dasar penulisan bagi pemula, penulisan artikel budaya, cara menggali data sejarah lokal, hingga strategi publikasi di media sosial dan blog. Para peserta juga diajak praktik langsung menulis cerita rakyat dan tradisi yang ada di kampung halaman masing-masing.

Salah satu peserta mengaku antusias mengikuti pelatihan ini agar tahu bagamana cara menulis sebuah buku atau konten karena selama ini kami tahu cerita rakyat dari mulut ke mulut saja. Dengan pelatihan ini, saya jadi tahu cara menulisnya dengan baik dan membagikannya ke siswa dan masyarakat luas,” katanya.

Di akhir pelatihan, peserta diberikan tugas satu karya tulis budaya yang akan dikurasi dan diterbitkan dalam bentuk antologi buku. Aswindirno,S.Pd.,M.Pd selaku Coach Teacher Trainer Kabupaten Sambas mengharapkan dengan terselenggaranya Bimtek ini, diharapkan semakin banyak konten berkualitas tentang budaya lokal Kabupaten Sambas yang hadir di ruang publik dan memperkuat identitas daerah di tengah derasnya arus digitalisasi. (*)

Info PendidikanKabar DaerahSambas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Contact Us