Kartini Zaman Now

Spread the love

Oleh: Aswindirno,S.Pd.,M.Pd

Majalahmataborneonews.com, Sambas
Setiap 21 April, media sosial dipenuhi dengan ucapan “Selamat Hari Kartini” disertai dengan foto wanita mengenakan kebaya. Sebenarnya, Kartini memiliki makna yang lebih besar daripada hanya tampil anggun dengan cara-cara kuno.

Kartini zaman now adalah wanita yang berani, cerdas, dan memiliki suara aspirasi. Masa kini, menjadi Kartini tidak perlu menjadi pahlawan nasional; cukup menjadi perempuan yang berani menantang keterbatasan dan berani memilih jalan hidupnya.

Di tengah dunia yang serba keterbukaan atau yang kita kenal dengan era digitalisasi, masalah yang dihadapi perempuan menjadi lebih sulit untuk diatasi.

Dari masalah body shaming, hal yang membahayakan, dan ketidaksamaan kesempatan di dunia kerja dan politik Namun, luar biasa bahwa banyak Kartini modern berasal dari berbagai sumber daya: beberapa menjadi pemimpin startup, aktivis sosial, pembuat konten edukatif, atau bahkan ibu rumah tangga yang juga menjadi pejuang keluarga. Mereka semua adalah bukti bahwa perempuan memiliki peran penting.
Kartini zaman now lebih suka berjalan sejajar daripada melawan lawan jenis. tentang memiliki pilihan, mendapatkan suara, dan mendapatkan hasil.

Tidak berarti emansipasi berarti perempuan harus menjadi “wanita super” yang dapat melakukan semua hal. Sebaliknya, emansipasi adalah tentang memberi perempuan ruang dan kesempatan yang sama untuk berkembang serta berinovasi.

Pada Hari Kartini, mari kita rayakan dengan cara yang lebih bermakna: mendukung perempuan lain, menghargai pilihan hidup orang lain, dan berani menyatakan ketidakadilan. Karena semangat Kartini ada di setiap perempuan yang berani—di rumah, di sekolah, di kantor, atau di mana pun mereka berada.

 

Info PendidikanKabar DaerahSambas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Contact Us