Guru dan Kepala Sekolah Harus Disiplin untuk Mencapai Kualitas Pendidikan yang Lebih Baik

Spread the love

Oleh : Aswindirno,S.Pd.,M.Pd

Majalahmataborneonews.com, Sambas-

Dalam dunia pendidikan, disiplin bukan sekadar masalah kedisiplinan waktu atau aturan yang harus dipatuhi. Disiplin harus dimulai dari hal yang terkecil yaitu pada diri kita sendiri, disiplin merupakan kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang mendukung tercapainya tujuan pendidikan yang berkualitas.

Guru: Model dalam Menanamkan Disiplin
Guru bukan hanya bertanggung jawab untuk mengajar materi pelajaran, tetapi juga menjadi teladan bagi siswa. Sikap disiplin seorang guru dapat mempengaruhi pola pikir dan perilaku siswa. Jika seorang guru datang tepat waktu, mengatur kelas dengan baik, dan menunjukkan komitmen yang tinggi terhadap pekerjaannya, maka siswa akan belajar untuk menghargai waktu, disiplin diri, dan tanggung jawab.
Sebaliknya, jika seorang guru tidak disiplin, sering terlambat masuk kelas, tidak mengikuti aturan yang ada, atau tidak konsisten dalam pelaksanaan tugas, hal ini dapat memberikan dampak negatif pada mental dan etika siswa. Guru yang tidak disiplin akan kesulitan dalam menciptakan atmosfer belajar yang kondusif dan produktif. Disiplin yang dimiliki guru seharusnya menjadi refleksi dari kualitas pendidikan yang ingin diberikan kepada siswa.

Kepala Sekolah: Pemimpin yang Menjadi Panutan
Tidak hanya guru, kepala sekolah juga memiliki tanggung jawab besar dalam menegakkan disiplin. Kepala sekolah adalah figur yang menjadi panutan bagi seluruh warga sekolah, baik itu guru, staf, maupun siswa. Oleh karena itu, kepala sekolah harus menunjukkan kedisiplinan yang tinggi dalam segala aspek manajerial, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan program pendidikan.

Disiplin dalam manajemen waktu dan pengelolaan sumber daya sangat penting bagi kepala sekolah. Kepala sekolah yang disiplin akan mampu mengatur jadwal pelajaran dengan baik, mengkoordinasi kegiatan ekstrakurikuler, dan memastikan seluruh kegiatan di sekolah berjalan lancar. Ketegasan kepala sekolah dalam menegakkan aturan juga akan memberikan contoh yang baik bagi seluruh staf dan siswa untuk menjalankan kewajiban mereka dengan penuh tanggung jawab.

Disiplin sebagai Landasan Peningkatan Kualitas Pendidikan
Pendidikan yang berkualitas tidak bisa terwujud tanpa adanya kedisiplinan dari semua pihak yang terlibat. Guru dan kepala sekolah yang disiplin akan menciptakan suasana yang teratur, terencana, dan produktif. Hal ini akan berpengaruh langsung pada pencapaian tujuan pendidikan yang optimal, baik dalam aspek akademis maupun non-akademis.

Disiplin yang diterapkan oleh guru dan kepala sekolah juga menjadi faktor penentu dalam menciptakan sekolah yang berprestasi. Dengan lingkungan yang teratur dan konsisten, siswa akan merasa dihargai dan lebih termotivasi untuk belajar dengan serius. Sekolah yang dipimpin oleh kepala sekolah yang disiplin dan dikelola oleh guru-guru yang disiplin cenderung memiliki prestasi yang lebih baik dalam berbagai bidang.

Kesimpulan

Disiplin bukan hanya sekadar kewajiban, melainkan sebuah tanggung jawab moral yang harus dimiliki oleh setiap guru dan kepala sekolah. Dalam rangka menciptakan pendidikan yang berkualitas, kedisiplinan menjadi salah satu pondasi utama yang harus diperhatikan. Dengan menunjukkan keteladanan disiplin, guru dan kepala sekolah tidak hanya menciptakan suasana sekolah yang tertib, tetapi juga memberi contoh kepada siswa tentang pentingnya kedisiplinan dalam mencapai tujuan. Pada akhirnya, kedisiplinan adalah langkah awal menuju tercapainya kualitas pendidikan yang lebih baik, yang bermanfaat untuk menuju sambas berkah berkemajuan.

Info PendidikanKabar DaerahOpiniSambas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Contact Us