Kabar Utama

Dinkes Landak Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Mpox (Monkey Pox)

Spread the love

Majalahmataborneonews.com, Landak – Menyikapi peningkatan kasus Mpox di Indonesia, Dinas Kesehatan Kabupaten Landak mengeluarkan imbauan kepada seluruh fasilitas kesehatan. Imbauan ini merujuk pada Surat Edaran Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan.

Menurut data Kementerian Kesehatan, sejak 2022 hingga Agustus 2024, Indonesia telah melaporkan 88 kasus Mpox. Kasus-kasus ini tersebar di beberapa provinsi, termasuk di wilayah yang berbatasan dengan Kalimantan Barat.

Mpox menular melalui kontak dekat, seperti kontak langsung dengan kulit yang terinfeksi, droplet dari penderita, hubungan seksual, atau benda yang terkontaminasi virus. Gejala khas Mpox meliputi ruam kulit, demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan gejala mirip flu.

Untuk mencegah penularan, masyarakat diimbau untuk menghindari kontak dekat dengan orang yang sakit, menjaga kebersihan, dan segera memeriksakan diri jika mengalami gejala. Fasilitas kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, melakukan deteksi dini, dan melaporkan kasus yang ditemukan.

Pemerintah telah menyediakan berbagai sumber informasi terkait Mpox, termasuk pedoman pencegahan dan pengendalian. Masyarakat dapat mengakses informasi ini melalui berbagai kanal resmi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Landak, mengimbau agar seluruh tenaga kesehatan meningkatkan pengetahuan tentang gejala, cara penularan, dan penanganan kasus Mpox. Selain itu, fasilitas kesehatan juga diminta untuk mempersiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk penanganan kasus Mpox. (ully)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Contact Us